Rabu, 05 Juni 2013

13 Versi Neraka dari 13 Keyakinan yang Berbeda

Inilah 13 Versi Neraka dari 13 keyakinan yang berbeda



    Berbicara tentang Neraka tentu setiap orang maupun keyakinan memiliki pandangan yang berbeda-beda.  Bagi kebanyakan orang neraka identik dengan tempat penyiksaan orang-orang jahat.  Penyiksaan ini sebagai upah dari perbuatan jahatnya di masa lalu.  Itulah sebabnya bila ada orang yang jahat, mereka akan diancam dengan api neraka.  Tidak jarang pada waktu kita masih kecil orang tua sering menakut-nakuti anaknya dengan api neraka bila nakal.
                                                                                                                                                                   Berikut ini, ada 13 versi api neraka dari 13 keyakinan yang berbeda.
1.Neraka menurut Hindu
Dalam agama hindu, istilah neraka tidak terlalu begitu jelas. Bagi agama hindu, neraka bukanlah tempat penyiksaan seperti yang diyakini agama lain. Dalam agama Hindu setiap orang yang mati dia akan mencapai moksa atau lahir kembali. Bila lahir kembali maka, dia akan menerima akibat-akibat perbuatanya sewaktu masih hidup terdahulu. 
Bila semasih hidup dia orang yang baik, maka di kehidupan kedua dia menerima yang baik-baik, namu jika di kehidupan pertama dia berbuat jahat, maka kehidupan kedua dia akan menderita, mendapat kesulitan, yang sangat banyak jenisnya.  Misalnya karena : sakit yang tidak dapat disembuhkan, penghianatan, kebencian, dendam, iri hati, sakit hati, dan kemarahan yang tak terkendali adalah bentuk neraka didunia ini.
     
2.Neraka menurut Budha
Neraka (Niraya) adalah ketidak bahagiaan.  Ketidak bahagiaan itu sebagai akibat perbuatan jahat untuk pembayaran hutang-hutang karma yang pernah diperbuatnya sebelumnya. Pembayaran utang-utang ini biasa saja dalam bentuk siksaan.  Bagi agama Budha neraka ini bukanlah tempat penyiksaan kekal, tetapi sifatnya hanyalah sementara, yaitu untuk membayar utang-utang akibat kejahatan yang pernah dibuatnya.
Setelah utang-utang ini dilunasi, maka dia akan dilahirkan kembali disalah satu alam, dari 31 alam kehidupan dan disesuaikan dengan perbuatan yang dimilikinya.  Jika perbuatan baiknya lebih banyak, maka dia akan dilahirkan kembali di alam manusia, dewa atau Brahma.  Namun jika perbuatan jahatnya lebih banyak, maka dia aklan dilahirkan lembali di alam penderitaan yaitu: alam setan, jin, binatang atau neraka 
Berikut ada 8 neraka besar dalam agama Budha:
Sanjiva: Bila lahir kembali di alam neraka ini, maka dia akan dipotong-potong menjadi kepingan-kepingan yang tidak berakhir.  Setelah dia mati di siksa di alam ini, dia akan hidup lagi dan dilahirkan di sala satu dari ke 31 alam kehidupan, yang disesuaikan dengan perbuatannya.  Sanjiva artinya hidup dan hidup lagi.
Kalasuta: Di alam neraka ini tubuh aka di jahit dengan benang hitam dan dipukuli dengan beliung sampai perbuatan-perbuatan jahatnya habis, setelah itu akan bebas.
Sanghata: Neraka penghancur. Di sini mahkluk jahat akan diterjang benda-benda keras, seperti batu karang dari 4 penjuru mata angin tanpa henti-henti, dan akan berakhir bila perbuatan jahatnya sudah dilunasi.
Roruva: Daerah tertarus.  Mahluk yang masuk kesini akan dimasukkan api dan asap kedalam tubuhnya melalui 9 lobang, seperti: telinga, hidung, mulut, dll dan api itu akan membakar bagian dalam tubuhnya, yang akan menimbulkan keperihan yang luar biasa.  Derita ini akan berakhir jika perbuatan jahatnya sudah habis.
Maha roruva: daerah tertarus besar:  disini mahluk jahat akan di panggang seperti sate diatas bara yang menyala.  Akan berakhir bila perbuatan jahatnya telah dilunasi.
Tapana: pembakar. Tubuh orangjahat akan dibakar dengan tangan terikat di tiang besi yg panas dan lantainya menyala-nyala.  Akan berakhir bila perbuatan jahatnya telah lunas.
Patapa: pembakaran yang hebat.  Akan didera dengan siksaan yang hebat dan akan berakhir bila perbuatan jahatnya sudah lunas.
Avici: tanpa henti. Makhluk jahat akan diserang dari segala sisi dengan api tanpa henti.  Dan inilah tempat penyiksaan yang paling lama masanya.  Orang yang masuk kesini sebagai akibat melakukan 5 perbuatan jahat: membunuh ibunya, membunuh ayahnya, melukai sang Budha, membunuh arahat, memecah belah persaudaraan para bhikkhu atau biksu.
    3. Neraka menurut Islam
Neraka adalah tempat penyiksaan bagi mahluk Allah yang membangkang. Mereka adalah orang-orang yang membangkang terhadap syariat Allah dan mengingkari Rasulullah saw.
Kata neraka sering disebutkan dalam kitab suci Al-Qur’an dan jumlahnya sangat banyak sekali. Dalam bahasa Arab disebut naarالنار (ar)* (an-nār).
Siapapun orang yang dimasukkan ke dalam neraka, dia tidak akan keluar darinya. Pintu neraka berdiri kokoh dan tertutup rapat. Itulah penjara bagi orang-orang yang menganggap remeh berita tentang pengadilan akhirat.
Didalam Al-Qur’an disebutkan bahan bakar neraka adalah dari manusia dan batu (ada yang mengartikan berhala). Pintu gerbang Neraka di pimpin oleh Malaikat Malik, yang memiliki 19 malaikat penyiksa di dalam Neraka, salah satunya yang disebut namanya dalam Al-Qur’an adalah Zabaniah.
Siksaan di dalam neraka yang paling ringan diberikan sandal api yang bisa membuat otak mereka mendidih. “Sesungguhnya penghuni neraka yang paling ringan siksaannya ialah orang yang diberi sepasang sandal yang talinya terbuat dari api neraka, lalu mendidihlah otaknya karena panasnya yang laksana air panas mendidih di dalam periuk. Dia mengira tiada seorangpun yang menerima siksaan lebih dahsyat dari itu, padahal dialah orang yang mendapat siksaan paling ringan.” (HR. Bukhari-Muslim)
Disebutkan di dalam salah satu hadist, bahwa penghuni neraka yang terbanyak adalah dari kalangan perempuan.
…orang-orang ahli neraka telah diperintahkan masuk neraka maka ketika saya berdiri di dekat pintu neraka tiba-tiba kudapatkan kebanyakan yang masuk ke dalamnya adalah orang-orang perempuan
Di akhirat para penghuni neraka akan menjalani hukuman berupa siksa yang sangat pedih. Siksaan yang mereka derita dalam neraka itu bermacam-macam sekali, sebagaimana yang difirmankan Allah seperti berikut:
Jenis hukuman dan siksaan di neraka
“Dalam neraka Jahannam, lalu dibakar dengannya dahi mereka, lambung dan punggung mereka.” (At-Taubah [9]:35)
“Ketika belenggu dan rantai dipasang di leher mereka, supaya mereka diseret, kedalam air yang sangat panas, kemudian mereka dibakar dalam api.”(Al-Mu’min [40]:71-72)
“Peganglah dia kemudian seretlah dia ketengah-tengah neraka. Kemudian tuangkanlah di atas kepalanya seksaan (dari) air yang amat panas. Rasakanlah, sesungguhnya kamu orang yang perkasa lagi mulia.” (Ad-Dukhan [44]:47-49)
“Peganglah dia lalu belenggulah tangannya kelehernya. Kemudian masukkanlah dia ke dalam api neraka yang menyala-nyala. Kemudian belitlah dia dengan rantai yang panjangnya tujuh puluh hasta.” (Al-Haqqah [69]:30-32)
“Maka orang kafir akan dibuatkan untuk mereka pakaian dari api neraka, disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepala-kepala mereka. Dengan air itu dihancur luluhkan segala apa yang ada di dalam perut mereka dan juga kulit-kulit mereka. Dan cambuk-cambuk dari besi. Setiap kali mereka hendak keluar dari neraka lantaran kesengsaraan mereka, maka mereka dikembalikan kedalamnya, (serta dikatakan kepada mereka): “Rasailah azab yang membakar ini.” (Al-Hajj [22]:19-22)
    4. Neraka menurut Orang yahudi
Neraka, menurut agama rumpun Yahudi, biasanya digambarkan sebagai suatu tempat yang terletak jauh di dalam bumi. Neraka adalah tempat penyiksaan yang sangat mengerikan. Di neraka terdapat kawah api yang terus berkobar-kobar yang panasnya seratus kali api bumi. Di sini roh-roh malang itu dipanggang. Di Neraka juga disediakan jenis penyiksaan yang lain, misalnya ditusuk dengan tombak atau dipukuli dengan palu godam.
    5. Neraka menurut Alkitab
Pembersihan dosa dan kejahatan dari dunia ini yang akan berlangsung setelah masa 1000 tahun berakhir, Yerusalem baru turun dari sorga, dan sementara orang jahat bangkit untuk menyerang kota Yerusalem baru itu, maka Api turun dari sorga dan membinasakan semua orang jahat dan memulihkan dunia ini menajdi baru.  Hal ini dapat kita baca di wahyu 20.
Neraka menurut alkitab adalah perpisahan selama-lamanya dari Allah.  Neraka disini tidak mengandung unsur penyiksaa, sebab Allah yang penuh kasih itu bukan Allah yang kecam dan bengis.  Tujuan neraka adalah untuk menyucikan dunia ini dari segala dosa yang telah merusak dunia ini.  Untuk lebih jelas lihat disini..
    6. The House Of Lies Dalam agama Persia kuno Zoroastrianisme, jiwa setelah kematian pertama menyeberangi jembatan dan bertemu seorang wanita muda yang mewakili personifikasi dari tindakan mereka dalam kehidupan. Jika orang yang meninggal telah menyebabkan kehidupan yang baik, wanita itu terlihat cantik, sedangkan untuk orang berdosa sebaliknya jadi mengerikan. Orang-orang berdosa kemudian dilemparkan ke dalam The House Of Lies, di mana para terkutuk ini terus makan makanan busuk. Ini termasuk bangkai,makanan basi, juga nanah atau darah kotor. Tempat ini juga Gelap, sangat berbau busuk, dan betatapun banyak penghuninya, di tempat ini setiap orang akan merasa sendiri dan kesepian
    7. Irkalla  Untuk mencapai dunia bawah ini, yang berasal dari mitologi Babilonia, orang yang mati pertama – tama harus melewati 7 gerbang, orang yang mati musti menyuap penjaga gerbang masing-masing dengan sepotong pakaian atau perhiasan. 
Persis mengapa mereka begitu bersemangat untuk mendapatkan ada sedikit teka-teki, karena di dalam adalah hamparan gelap, suram di mana setiap orang dipaksa untuk makan dan minum debu saja, dan tidak banyak lagi yang harus dilakukan. 
Juga, semua orang di sana memakai bulu untuk beberapa alasan.Hal yang paling menyedihkan tentang neraka Babilonia, meskipun tidak benar-benar ada hukuman atas kesalahan yang besar - Orang babilonia menganggap semua orang pergi ke sana, kecuali beberapa pahlawan,.
    8. Helheim Ini adalah tujuan akhir bagi Viking yang mengalami nasib sial untuk tidak mati dalam kematian yang mulia. Tidak seperti versi Neraka paling modern, Helheim sangat dingin. Pintu masuk dijaga oleh anjing bermata empat berlumuran darah yang disebut Garmr, dan seluruh tempat itu diawasi oleh seekor elang raksasa yang disebut ‘si pemakan bangkai’ yang sayapnya menciptakan angin sedingin es. Seolah-olah itu belum cukup buruk, Seorang Viking yang perbuatannya sangat buruk pergi ke sebuah daerah di bawah Helheim, yang disebut Niflhel, yang jauh lebih gelap dan dingin.
    9. Kasyrgan Dalam perdukunan Mongolia, jiwa jiwa yang mennggal akan pergi menghadap Erkil Khan, pangeran neraka. Jika perbuatan buruk mereka lebih banyak daripada yang baik , mereka dikirim ke neraka yang dikenal sebagai Kasyrgan, di mana mereka direbus dalam aspal hitam di dalam kuali raksasa. Orang yang paling berdosa terjebak di sana selamanya, tetapi orang yang telah melakukan setidaknya beberapa kebaikan dalam hidup mungkin meningkat secara bertahap menuju permukaan kuali, sampai kepalanya mencapai permukaan. Orang-orang di surga yang diuntungkan dari perbuatan baik dalam hidup, maka dapat mengirim semangat khusus dan menolong penghuni neraka dengan rambut mereka, untuk menariknya ke arah surga. Mungkin karena inilah orang – orang mongol di masa lalu banyak yang gondrong ….
    10. Black Thread Hell Black Thread Hell dicadangkan untuk pemfitnah, pembohong dan orang-orang yang menganiaya orang tua mereka. Orang-orang berdosa ditandai dengan garis-garis hitam, dan kemudian dipotong sepanjang garis-garis tsb dengan gergaji terbakar. 
Tetapi jika Anda punya dosa selain di atas, jangan khawatir! Buku neraka ini mempunyai fitur yang menggambarkan daftar siksa pada total 16 neraka, 8 ‘neraka dingin’ dan 8 ‘panas’.  Versi lainnya memiliki nama sesuai dengan jenis penyiksaannya, seperti ‘Neraka Penghancuran’ (hukuman karena kekejaman terhadap hewan) dan ‘neraka Jeritan’ (hukuman untuk pencurian.) 
    11. Neraka Swedenborg Emanuel Swedenborg, seorang filsuf Swedia yang lahir pada tahun 1688, memiliki serangkaian visi di usia 53 di mana dia ‘mengunjungi’ Surga dan Neraka.  Visinya tentang neraka Kristen yang unik: menurut Swedenborg, tampak seperti kota, kumuh kotor. Yang terkutuk dapat pergi kapan saja, tetapi tidak berkeinginan untuk itu.  Penderitaan mereka tidak didasarkan pada hukuman eksternal, namun pada kenyataan bahwa mereka penuh dengan keinginan kejam. Gereja-gereja yang menganut visi dan filosofi Swedenborg ada sampai hari ini.
12. Neraka Mictlan
Setelah kematian, Aztec dalam perjalanan ke bawah melanjutkan perjalanan epic empat tahun , menghadap gunung mematikan yang mencoba untuk menghancurkan mereka, setan, dan angin dingin yang bisa memotong mereka seperti pisau.  Sekali lagi, sulit untuk mengatakan mengapa mereka berusaha begitu keras, karena tempat mereka akhirnya mencapai sebuah dunia suram yang diperintah oleh Dewa Mictlantecuhtli , kerangka yang berlumuran darah dan mengenakan kalung dari bola mata manusia. Rumah cerianya dikelilingi oleh kelelawar, laba-laba dan burung hantu.Lebih buruk lagi, Mictlan agak mirip Helheim dan Irkalla, karena Anda tidak harus berbuat jahat untuk pergi ke sini. 
Prajurit dan wanita yang meninggal saat melahirkan pergi ke surga versi Aztec, begitu juga orang yang meninggal karena tenggelam atau digantung. Dengan kata lain, jika Anda adalah anggota suku Aztec dan khawatir tentang akhirat Anda, mungkin tidak bijaksana jika anda belajar berenang.
13. Neraka Tartarus
Menurut Yunani kuno, Tartarus berada jauh di bawah dunia dalam tanah Yunani, “Hades” , seperti surga dari Bumi. Di Tartarus, orang-orang yang telah melakukan dosa yang mengerikan diberikan hukuman yang sesuai.Sebuah contoh yang terkenal di Tantalus, yang ketika dia masih hidup membunuh anaknya sendiri dan mengorbankannya untuk para dewa, Sebagai ganjaran ia terpaksa duduk di samping makanan lezat dan minuman yang dia sebelumnya tidak dapat makan atau minum.
Neraka ini tidak kekal untuk semua orang: dengan satu catatan, orang-orang yang mempunyai dosa-dosa tidak begitu buruk dihukum selama satu tahun, dan kemudian dicuci keluar dari Tartarus di salah satu sungai besar yang mengalir di sana. Mereka akan berakhir di Danau Akheronian, yang mencapai pantai lainnya, di luar bagian neraka , dan dari airnya memohon orang-orang yang telah dirugikan dalam hidup mereka untuk merelakan mereka pergi.  Jika korban mereka setuju, orang-orang berdosa bergabung dengan mereka di pantai, jika tidak mereka tersapu kembali ke Tartarus, dan situasi diulang sampai korban mereka akhirnya mengalah dan membiarkan mereka keluar dari Tartarus. … seperti sidang pembebasan bersyarat. (oleh Charlotte Coville )
Sumber; Dari berbagai sumber

SOAL PTS AGAMA KRISTEN KELAS 4 SEMESTER GANJIL TAHUN 2021/202

 soal PTS AGAMA KRISTEN KELAS 4 di ditujukan untuk siswa kelas 4 SDN 064025